Marquez Puji Kinerja Mekanik di FP2
Jakarta Kegagalan Marc Marquez
mencetak waktu tercepat di sesi latihan bebas pertama (FP1) tidak hanya
disebabkan oleh kecelakaan yang terjadi di tikungan keenam Sirkuit
Silverstone saja. Tapi ada hal lain yang membuatnya frustrasi.
Satu hal yang bikin Marquez
frustrasi itu disebabkan oleh perubahan pengaturan motor RC213V serta
pemilihan ban mengakibatkan The Baby Alien kehilangan gaya balapnya.
Alhasil, rekan setim Dani Pedrosa itu hanya mampu menggarisbawahi
namanya sebagai pembalap tercepat ke-10 di FP1."Sangat sulit untuk memahami di FP1 karena seperti yang saya katakan semua pembalap mengharapkan aspal baru untuk memberi kita jalur yang bagus, tetapi malah sebaliknya atau bencana. Bahkan itu lebih buruk dari tahun lalu, genggaman yang lebih baik tetapi banyak benjolan," ungkap Marquez, yang memberikan perhatian pada aspal baru Sirkuit Silverstone.
Setelah gagal di FP1. Para mekanik di garasi Marquez mulai melakukan perubahan dan hasilnya cukup mengesankan. Pasalnya, pemilik nomor 93 itu mampu memperbaiki posisinya ke urutan keempat di FP2 dengan terpaut 0,144 dari Andrea Dovizioso.
Komentar Marquez
"Intinya tim bekerja bagus di FP2 dan memberi saya jenis set-up, elektronik lain, dan saya mengubah gaya berkendara saya. Ini berarti kami meningkatkan kecepatan dengan satu detik dan kami sangat dekat dengan Maverick dan Dovi dimana pada saat ini, yang tercepat tetapi kami ada di sana sangat dekat dan ini adalah hal yang paling penting karena dalam situasi yang sulit Anda perlu untuk bereaksi," imbuh Marquez.
Komentar
Posting Komentar